Laman

Rabu, 06 Januari 2021

Kabar merger Gojek - Grab VS Gojek - Tokopedia πŸ€œπŸ€›


Startup dan Teknologi Hari Ini


Rabu, 06 Januari 2021

Hai Streight Face,

Kabar merger dua unicorn Gojek dan Grab terus bergulir. Kabar terbaru menyebut Grab mensyaratkan kontrol yang lebih besar di perusahaan gabungan. 

Di sisi lain, Gojek ternyata juga melakukan diskusi dengan Tokopedia mengenai kemungkinan merger. Kalau kamu, lebih setuju Gojek merger dengan siapa? 

Info selengkapnya, cek rangkuman di bawah, ya! 

— Diah, Tech in Asia

HIGHLIGHT

Gojek 🀝 Grab vs Gojek πŸ€ Tokopedia


Dikutip dari Nikkei Asia, Grab ingin founder sekaligus CEO mereka, Anthony Tan jadi CEO "seumur hidup" secara de facto atas entitas mergernya dua perusahaan. 

Sementara, Gojek sendiri menginginkan kepemilikan 40 persen di perusahaan gabungan. Selengkapnya bisa kamu baca di sini.

Di sisi lain, Gojek juga sedang melakukan pembicaraan kemungkinan merger dengan Tokopedia, sebelum market place ini melakukan IPO: 
  • Kesepakatan due dilligence: Mengutip Bloomberg, kedua perusahaan telah menyepakati lembar persyaratan untuk melakukan uji tuntas. Gojek dan Tokopedia melihat adanya potensi sinergi antara kedua perusahaan. 
  • Kecilnya kemungkinan monopoli: Aksi ini disebut tidak mengundang kekhawatiran dari regulator mengenai dugaan monopoli. Berbeda dengan merger Grab dan Gojek yang akan mengurangi kompetisi di sektor ride-hailing. 
Baca selengkapnya tentang kabar merger Gojek dan Tokopedia

Cara startup e-logistic Indonesia raih profit selama pandemi


Startup logistik hadir ketika sektor logistik konvensional mengalami berbagai masalah selama pandemi. Berbeda dengan e-commerce logistic, e-logistic fokus pada digitalisasi dan automasi logistik, mirip seperti yang dilakukan e-commerce untuk sektor perdagangan.
  • Raih profit: Waresix, Ritase, Janio, dan Kargo jadi pemain besar di Indonesia. Waresix misalnya, telah menghasilkan profit sebelum pandemi dan baru saja menggalang dana sekitar Rp 3,2 T. Sementara, Ritase menyebut produk SaaS dan layanan transport sourcing miliknya menyumbang margin dua digit.
  • Punya fokus berbeda: Kargo hanya fokus pada angkutan truk, sementara Ritase menyediakan berbagai layanan seperti pengadaan vendor truk. Janio sendiri menawarkan pengiriman lintas batas B2B dan B2C. 

Baca lebih lanjut ulasan startup e-logistic Indonesia yang bisa raih profit selama pandemi, lewat artikel eksklusif khusus pelanggan Tech in Asia ID+

ARTIKEL PREMIUM PILIHAN

Setiap bulannya pemilik akun gratis Tech in Asia Indonesia berkesempatan untuk membaca satu artikel premium pilihan kami. Baca gratis artikel di bawah atau lihat artikel premium lainnya.

Kiat-Kiat Membuat Press Release yang Baik dan Disukai Media

Media sering jadi gerbang pertama bisnis untuk dikenal oleh masyarakat umum, tapi tidak sedikit yang melakukan kesalahan saat menulis press release. Simak artikel ini untuk belajar menulis press release yang baik dan benar.

Baca gratis di sini (khusus pengguna terdaftar)

DAILY DIGEST

Tesla lampaui target produksi di 2020
  • Perusahaan mobil listrik ini memproduksi 509.737 unit kendaraan dan menjual 499.550 unit sebelum pergantian tahun. 
  • Angka ini juga lebih tinggi dari capaian mereka di 2019 di mana Tesla hanya menjual sebanyak 367.500 unit mobil. 
  • Model 3 dan Model Y menjadi mobil yang paling laris. 

Tampilan Instagram Stories baru untuk desktop

  • Perubahan ini mempermudah pengguna untuk melihat profil siapa saja yang akan muncul di video stories selanjutnya. 
  • Tampilan ini sedang diuji coba secara terbatas bagi para pengakses Instagram di layar komputer.

Google buat organisasi serikat pekerja

  • Organisasi bernama The Alphabet Workers Union ini telah diikuti oleh 230 karyawan Google. 
  • Hadirnya organisasi ini bertujuan agar karyawan Google mendapatkan upah yang adil hingga terhindar dari diskriminasi. 
  • Serikat ini muncul setelah dua karyawan Google yang mengorganisir protes terhadap keputusan perusahaan bekerja sama dengan konsultan IRI dipecat.

LOKER MINGGU INI

Terima kasih karena kamu sudah baca sampai habis. Newsletter ini dibuat dengan cinta (dan sedikit kafein) oleh tim marketing Tech in Asia Indonesia. Sampaikan kritik, saran, dan komentar kamu seputar newsletter kami lewat form ini.

Jangan sampai ketinggalan berita harian seputar industri startup Indonesia. Simpan email indonesia@techinasia.com ke kontakmu, atau pindahkan email ini ke primary inbox.

Tidak ingin menerima semua email dari kami lagi? Kamu bisa berhenti berlangganan newsletter (tentunya kami bakal sedih!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar